Usaikan Saja

Yogyakarta, 20 Maret 2017.

Sebab, tak ada lagi yang dapat kuungkap.
Selain aksara-aksara rintihan yang mulai memaksaku membaca,
Pada sepotong kertas terbawa kencang hembus nafas.

Nihil!
Aku hanya menyimak kisah yang diragukan kebenarannya,
Usaikan saja!
Hatiku bukan kertas yang dapat dirobek seenaknya,
Tak jua layaknya kayu yang merapuh begitu saja.

Barangkali, ada jarak di antara kita.
Kala, langkah tak mampu beriringan,
Dan celotehan membara
Pada rembulan emas menari melambai gemulai.
Usaikan saja!
Rinduku tak kunjung jua menjadi milikmu.

Pepatah kuno, tak samanya pergerakan langkah itu bukan hal yang mengerikan.
Hingga tak mampu membedakan pernyataan dan jawaban.

Usaikan saja!
Jika itu hanya ungkapan belaka,
Bukan sebuah rasa,
Bukan sebuah cinta.
Namun, hanya kata-kata yang tak bermakna.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Syadza

Bogor Kota Hujan

kupu-kupu merah dipipiku